Menteri Amran Ajak Ibu Rumah Tangga Tanam Cabai
Bisnis, Jakarta - Kendari - Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman mengajak ibu rumah tangga untuk menanam lima pohon cabai di pekarangan rumah lewat Gerakan Tanam Cabai.
"Gerakan menanam cabai ini bisa dilakukan dengan memanfaatkan lahan pekarangan untuk ditanami berbagai jenis sayur dan cabai. Hal ini penting dilakukan untuk menyikapi fluktuasi harga cabai yang terjadi setiap tahun," kata Amran di Kendari, Kamis 12 Januari 2017.
Baca Juga: Harga Cabai Melonjak, Menteri Amran: Kita Terlalu Cengeng
Amran berada di Kendari dalam rangka panen pedet sapi Bali di Kabupaten Konawe Selatan dan penanaman jagung di Kabupaten Konawe Utara.
Amran mengatakan untuk mengatasi masalah fluktuasi harga cabai sebenarnya hanya butuh kemauan masyarakat atau warga karena cukup dengan media sederhana seperti polibek, sudah bisa menghasilkan cabai.
"Kalau ibu-ibu bisa mengurangi ngegosip lima menit sehari kemudian digunakan menanam cabai lima pohon, maka tuntas persoalan cabai karena lima pohon itu bisa memenuhi kebutuhan rumah tangga beberapa bulan," ujar Amran.
Ia mengatakan ada beberapa keuntungan menanam cabai untuk kebutuhan sendiri. Selain bisa memperoleh cabai yang lebih segar, pengeluaran belanja juga bisa ditekan. Dengan demikian, inflasi pun bisa ikut ditekan.
"Harga cabai ini menjadi salah satu pemicu inflasi sehingga perlu ada gerakan yang sederhana seperti tanam cabai lima pohon per rumah yang manfaatnya sangat besar," katanya.
Baca: Operasi Pasar, Kualitas Cabai Rawit dari Bulog Dikeluhkan
Amran menuturkan, keberhasilan Kementan meningkatkan produksi 13 komoditas pangan menjadi tenggelam hanya karena persoalan cabai. "Beberapa hari terakhir ini, kami merasa terganggu harga cabai rawit yang meningkat. Tapi terima kasih itu mendorong saya membuat lompatan atau terobosan untuk meningkatkan produksi cabai."
ANTARA
Tidak ada komentar: